Sabtu, 10 Maret 2012

Cara Memperbaiki Flashdisk yang Tidak Terbaca

Cara Memperbaiki Flashdisk yang Tidak Terbaca


Flashdisk yang tidak terbaca saat kita masukkan ke port di komputer merupakan masalah klasik. Bukan sesuatu hal yang baru. Tak jarang, sewaktu kita sudah membawa flashdisk ke warnet untuk mengeprint data yang ada didalamnya, tetapi flashdisk tidak dapat dibaca.
Tentu itu sangat mengesalkan. Apalagi, saat akan melakukan presentasi dari file yang ada didalam flashdisk, dan ternyata flashdisk tidak terbaca. Bukan hanya kesal, tetapi juga bercampur panik karena situasi yang mendesak.
Flashdisk yang tidak terbaca biasanya ditandai dengan tidak munculnya warning “removable hardware” di taskbar (sebelah kanan bawah) tampilan monitor anda. Atau dengan kata lain pada system tray. Kadang ada pula yang ikonnya telah muncul, tetapi ketika diklik muncul jendela baru yang memberikan pesan error, dan sebagainya.
Jika flashdisk tidak terbaca tidak akan muncul drive USB (Universal Serial Bus) baru dibawah drive my computer ketika kita membuka windows explorer. Biasanya, masalah mengenai tidak terbacanya flashdisk ini dijumpai pada PC yang memiliki daya sistem yang tinggi (salah satunya RAM) sehingga menganggu proses pembacaan eksistensi perangkat yang baru.
Berikut adalah masalah-masalah yang ditemukan dalam pendeteksian dan pembacaan flashdisk, tetapi pastikan terlebih dahulu yang rusak bukanlah flashdisk itu sendiri, melainkan drive USB yang terdapat dalam suatu PC.
Masalah yang paling lazim terjadi adalah konflik sistem pada hardware, konflik pada hardware tersebut menimbulkan kerusakan dalam proses pembacaan flashdisk. Pada kasus ini, flashdisk terdeteksi oleh PC tetapi tidak bisa dibaca. Cara untuk mengatasinya :
• Colokkan flashdisk pada port
• Restart komputer
• (Jika masih tetap tidak terbaca) uninstall USB drive
• Bukalah My Computer
• Klik Control Panel
• Klik sistem
• Jika sistem sudah terbuka, perhatikan tab hardware
• Klik device manager dan carilah tulisan “Universal Serial Bus Controller”
• Jika anda melihat hardware berwarna kuning, klik hardware tersebut
• Klik “uninstall”
• Lalu restart kembali komputer anda
Biasanya setelah cara diatas dilakukan, flashdisk anda dapat dibaca kembali. Dan apabila setelah cara diatas telah dilakukan namun tidak menunjukkan hasil apapun, kemungkinan besar itu adalah kerusakan hardware. Kerusakan hardware dapat ditimbulkan oleh banyak sebab, tapi faktor utama yang menyebabkan kerusakan hardware adalah mencabut flashdisk secara langsung dari komputer. Banyak orang yang ingin cepat dan praktis menyepelekan Safety Remove USB dan melakukan hal (mencabut flashdisk secara langsung, tanpa konfirmasi dari PC) tersebut, padahal Safety Remove USB adalah sesuatu hal yang penting untuk mencegah kerusakan hardware.


Jenis kerusakan lain adalah, saat flashdisk diklik akan muncul sebuah jendela baru yang meminta kita untuk mem-format flashdisk tersebut. Satu-satu jalan untuk tetap memakai flashdisk tersebut adalah mem-format flashdisk tersebut, walaupun harus mengorbankan data yang ada didalamnya.

Source by : blog.fastncheap.com

Cara Seting Koneksi Internet 2(dua) Komputer


Pada artikel tentang Local Area Network (LAN) kali ini, saya akan membahas tentang cara melakukan sharing (membagi) koneksi internet antara 2 buah komputer. Dengan membagi (sharing)
koneksi internet, Anda dapat mengakses internet dengan 2 buah komputer secara bersama-sama
dengan hanya 1 koneksi internet. Jadi dengan sharing koneksi internet, Anda bisa menekan biaya
koneksi. Untuk melakukan sharing koneksi internet antara 2 buah komputer, Anda mesti menghubungkan
komputer-komputer yang akan berbagi koneksi internet tersebut. Jika belum, silahkan koneksikan
terlebih dahulu. Jika Anda belum bisa, silahkan baca panduannya di artikel Membuat jaringan lan
antar 2 komputer.

Namun, perlu Anda ingat, dengan membagi (sharing) koneksi internet antara 2 komputer maka kecepatan koneksi akan turun daripada mengakses internet dengan 1 buah komputer. Hal ini bisa saya analogikan dengan air yang keluar dari keran. Jika Anda hanya menghidupkan satu keran air, maka air yang keluar akan deras. Namun, begitu dua burah keran dihidupkan maka air yang keluar dari keran derasnya akan berkurang.

OK. Langsung saja saya bahas cara membagi koneksi internet antara 2 komputer. Saya Anggap Anda sudah menghubungkan ke 2 komputer Anda. Sekarang mari kita lanjutkan dengan membagi koneksi internet antara 2 komputer tersebut. Perlu Anda ketahui pada tutorial ini, saya beranggapan bahwa komputer 1 yang mempunyai koneksi internet secara langsung dan akan koneksi internet tersebut akan dibagi ke komputer 2. Kemudian ikuti langkah-langkah berikut:
1. Buka jendela Network Connection Anda. Caranya untuk Anda pengguna Windows XP, buka Control Panel »» Network and Internet Connections »» Network Connections.
2. Pada jendela tersebut, Anda akan melihat ada dua buah icon koneksi. Yang pertama adalah icon Local Area Connection yang merupakan koneksi antar komputer dan yang kedua adalah icon koneksi internet Anda. Klik kanan koneksi internet dan pilih properties.

Koneksi Internet
3. Pada jendela properties, klik tab Advanced. Berikan tanda cek atau rumput pada “Allow other network users to connect through this computer’s Internet connection”. Jika Anda menggunkan koneksi dial-up, berikan tanda cek juga pada pilihan “Establish a dial-up connection whenever a computer on my network attempts to access internet”, agar koneksi otomatis terbuka jika komputer lainnya mencoba mengakses internet. Anda juga bisa memberikan tanda cek pada “Allow other network users to control or disable the shared connection” jika Anda menginginkan komputer lain bisa mengontrol koneksi internet. Setelah itu klik OK.

Share Koneksi Internet
4. Jika Anda pengguna windows XP, akan muncul sebuah yang menyatakan bahwa IP Address untuk koneksi LAN Anda akan di ubah menjadi 192.168.0.1. Klik pada tombol yes.

Sharing koneksi internet dari komputer 1 kini sudah selesai. Saatnya sekarang mengkonfigurasi komputer 2 agar bisa menggunakan koneksi yang di sharing dari komputer 1. Berikut konfigurasi pada komputer 2:
1. Buka jendela Network Connection Anda, caranya sama dengan pada komputer
2. Pada jendela tersebut, klik kanan icon Local Area Connection dan pilih properties.

Konfigurasi LAN Card
3. Di jendela Properties, pilih Internet Protocol (TCP/IP)dan klik tombol properties.

Properties LAN
4. Pada jendela properties yang muncul, pilih opsi Obtain an IP address automatically (jika belum dipilih) dan klik OK. Hal ini bertujuan agar komputer 2 secara otomatis mendapakan IP dari komputer 1.
Set IP Address DinamisNamun, tidak menutup kemungkinan Anda juga bisa mengkonfigurasinya dengan IP Statis. Oleh karena itu pilih opsi Use the following IP Address dan isi input dengan data berikut:
5. * IP Address : 192.168.0.2 atau 192.168.0.3 dan seterusnya, yang penting IPnya satu class dengan komputer 1.
* Subnetmask: 255.255.255.0
* Default Gateway: 192.168.0.1 yang merupakan IP Address dari komputer 1 (gateway)

Set IP Address Statis
6. Klik OK juga pada Local Area Connection properties.

Agar koneksi internet bisa digunakan oleh komputer client maka Anda harus melakukan satu konfigurasi lagi pada komputer kedua. Berikut langkah-langkahnya:
1. Buka control panel pilih Network Connection dan klik Network setup Wizard. Pastikan modem sudah terkoneksi ke internet. Pada jendela pertama wizard yang muncul klik Next
2. Di jendela selanjutnya klik Next.
3. Selanjutnya, di jendela ke 3, pilih koneksi yang Anda gunakan untuk terhubung ke komputer 1. Misalkan koneksi LAN dan klik Next.
4. Berikutnya, di jendela ke 3 pilih opsi Nomor 2 yaitu “This computer connects to internet through another computer on my network or through a residential gateway” dan klik Next.

Network Setup Wizard di Windows XP
5. Berikan Nama komputer pada jendela selanjutnya, misalakan KOMPUTER-2 atau yang lain dan klik Next.

Set Nama Komputer
6. Pada jendela selanjutnya berikan Nama Workgroup yang sama dengan Komputer 1 (komputer yang terhubung ke internet) dan klik Next.

Set Workgroup
7. Dijendela berikutnya Anda akan diberikan pilihan untuk mengaktifkan atau tidak File dan Printer sharing. Jika Anda tidak mempunyai printer yang dishare lebih baik pilih opsi yang kedua.

Set File dan Printer Sharing
8. Klik Next juga pada jendela berikutnya
9. Windows akan memulai melakukan network setup. Tunggu hingga selesai.
10. Pada jendela selanjutnya, pilih opsi “Just finish the Wizard. I don’t need to run the Wizard on other computer.

Network Setup Wizard Selesai
11. Di jendela terakhir klik tombol Finish.

Kini konfigurasi sharing koneksi internet telah selesai. Cobalah mengakses sebuah website dari komputer ke 2. Apabila Anda sudah bisa mengakses sebuah website, berarti sharing koneksi internet telah berhasil.

Jumat, 09 Maret 2012

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN WINDOWS XP,VISTA,7

WINDOWS XP




Kelebihan:
1.Windows XP relatif hemat resource ketika booting, sehingga lebih stabil dan cepat ketika melakukan booting;
2.Sudah banyak aplikasi yang dapat mendukung kinerja Windows XP secara maksimal;
3.Dengan tools yang kompleks namun relatif ringan dan mudah untuk dipahami pengguna sehingga nyaman dan bersahabat serta tidak rumit untuk digunakan;
4.Pada Windows XP Plug and Play yang bekerja otomatis dan dukungan driver-driver-nya yang competible dengan hardware supliers sehingga mudah untuk mengenali perangkat hardware tambahan yang terkoneksi;
5.Windows XP lebih stabil dalam kecepatan kinerjanya ketika menjalankan beberapa aplikasi, dikarenakan tidak ada file system untuk aplikasi bawaannya yang rakus resource dan memory ketika dijalankan dan relatif cepat untuk men-decode file-file yang diolah secara berbarengan dengan aplikasi tambahan yang cukup besar untuk mengambil memory CPU.
6.GUI yang familiar
7. Dukungan driver yang lebih banyak.
8.Banyak aplikasi berbasis MS Windows lebih mudah untuk menginstal aplikasi pada MS Windows dibandingkan pada Linux, yang terkadang harus di-configure terlebih dahulu dan Banyak gratisan GPL dan Freeware ditawarkan untuk Windows
.
Kelemahan:
1.Sistem keamanan yang kurang baik, tidak heran banyak virus dan Hecker yang gampang sekali menyerang pengguna windows XP dan Proteksi security Windows XP ketika Melakukan browsing diinternet sangat rawan, karena Windows XP ketika menginformasikan Virus Aktif baik itu yang sering menyusup seperti virus dan worm dengan melalui Security Centre tidak memberitahukan penyebabnya hanya sekedar mendeteksi untuk dikonfirmasikan terhadap pengguna, sehingga sipengguna harus menambah aplikasi utillity tambahan;
2.Resiko kehilangan data sangat besar dibanding Vista, dikarenakan sistem security centre nya tidak secara otomatis mendeteksi input-output yang tidak dikenal (unknow);
3.Dalam Remote Administration Windows XP, Network Securitiy-nya sangat lambat untuk membaca file-file crack yang bercampur dengan file system sehingga saat melakukan Akses Remote sangat rawan dari virus dan penyusup;
4.Tampilan Visual Windows XP tidak terdapat Aero (Aplikasi bawaan untuk tambahan tampilan visual ) sehingga tidak memiliki tampilan 3D;
5.Terlalu banyak system-crash dibanding pada Windows Vist;
6.Windows XP tidak dapat menampilkan preview semua file system yang dibawanya;
7.Sharing data di area jaringan tidak dapat dilakukan dengan cepat, dikarenakan Firewall-nya terlalu lama untuk menginformasikan lewat security centre terhadap server;
8.Windows XP tidak dapat mendeteksi suatu type jaringan untuk dipilih kemudian diaktifkan, ketika terdapat type jaringan dalam satu ruang dan waktu yang bersamaan seperti LAN dan WLAN;
9.Windows XP ketika ingin merestore file-file sistem harus senantiasa diinstal ulang.

WINDOWS VISTA


Windows Vista adalah nama dari versi terbaru Microsoft Windows, sistem operasi berbasis grafis dari Microsoft yang digunakan pada komputer pribadi (PC), baik untuk pengguna rumahan maupun bisnis, pada laptop, maupun media center.
Sebelum diumumkan dengan nama Windows Vista pada 22 Juli 2005, sistem operasi ini lebih dikenal dengan codename Longhorn (berasal dari nama Longhorn Saloon, sebuah bar terkenal di Whistler, British Columbia, Kanada).
Microsoft meluncurkan Windows Vista pada 8 November 2006 untuk pengguna bisnis, dan 30 Januari 2007 untuk pengguna rumahan. Dengan demikian, peluncuran Windows Vista ini berjarak lebih dari lima tahun sejak peluncuran Windows XP pada 25 Oktober 2001.
Kelebihan:
Security
1.Windows Vista secara otomatis dapat mengaktifkan Firewall terintegrasinya sehingga ketika layanan jaringan berfungsi, sistem tidak dapat diakses dari luar;
2.Proteksi security Windows Vista ketika Melakukan browsing diinternet lebih aman, karena Windows Vista menggunakan Konsep SDL (Secure Development Lifecyle) yang menginformasi Virus Aktif baik itu yang sering menyusup seperti virus dan worm tidak melalui Security Centre melainkan lewat Windows Monitor dengan jalur interface yang lebih aman, sehingga penyebabnya pun terdeteksi;
3.Resiko kehilangan data lebih kecil karena chace mode yang lebih baik untuk removable strorage ( seperti pada flash disk ) membuat data tersimpan aman;
4.Dapat mengenkripsi partisi dan drive lain serta dapat dikunci dengan Multi Factor Authen Tification dengan menggunakan TPM Module ( PIN ) dan UFD;
5.Pada saat instalasi, pengguna harus menyimpan Password Hint. Tanpa ini windows tidak berjalan;
6.Dalam Remote Administration Windows Vista dilengkapi Digital Signature sehingga saat melakukan Akses Remote sangat aman.
Stabilitas
1.Windows Vista dapat menampilkan preview setiap type file;
2.Windows Vista lebih cepat dalam pencarian data walau dalam struktur susunan yang kompleks dengan Aplikasi pencarian Cepat. (aplikasi yang dikembangkan oleh apple thn 2005 yang disebut spotlight);
3.Vista dapat membaca media dengan menggunakan sistem file exFAT;
4.Vista dapat membaca SD Card dengan tekhnologi SD ADMA ( Advanced DMA );
5.Sharing data di area jaringan dapat dilakukan dengan cepat;
6.Vista dapat meakukan transfer data dari hardisk sampai 25MB/Second;
7.Vista sangat cepat dalam proses menampilkan File Visual;
8.Vista sangat cepat dalam proses extarct file dari ZIP ataupun WINRAR;
9.Vista dapat mendeteksi suatu type jaringan untuk dipilih kemudian diaktifkan;
10.Dapat melakukan emulator dari FAT 64 ke FAT 32;
11.Windows Vista tersedia SRT (Starup Repair Tool) sehingga dengan SRT dapat merestore file-file sistem tanpa harus instal ulang.
Keistimewaan:
1.Secara visual Windows Vista lebih unggul ketimbang OS lain dengan diperkaya tampilan 3D, Air Bruss, dll.
2.Tools yang ditampilkan kaya dengan icon.
3.Windows Vista lebih bergengsi dengan tampilan yang sesuai dengan life syle psikologis kehidupan jaman sekarang (Funky – Trendy – Gaul).
kelemahan:
1.Pemakai dibuat bingung. Sejak awal, pemakai mengeluh tentang banyaknya versi Vista yang dijual. Siapa yang membutuhkan semua varian ini? Yang dibutuhkan hanyalah satu versi sederhana (Home) dan satu versi yang memiliki semua fitur (Pro). Kebingungan ini tampaknya terjadi karena tidak ada karyawan Microsoft yang mengerti strategi pemasaran.
2.Ukuran source code. Terlalu besar, sehingga menyita banyak ruang memori PC pemakai.
3.Kinerja Lambat. Hal ini dikarenakan terlalu besarnya ukuran Source Code
4. Komponen – komponen yang hilang. WinFS, filesystem yang dijanjikan dan salah satu pilar utama Vista tidak datang dengan Vista. Pengembangan filesystem ini dimulai di tahun 1991, dan hingga kini masih belum terselesaikan. Mengapa?
5. Pemborosan baterai laptop. Hal ini seharusnya diperbaiki dengan source code terpisah dan hybrid hard disk (HHD). Tetapi, saat ini pemakai masih harus menggunakan SSD yang sangat mahal.
6. HHD. Beberapa pengguna masih sangat kesal ketika diberi tahu oleh industri HD bahwa keuntungan generasi baru hard disk (HD) akan “membuat semua pemakai pindah ke Vista.” Hal ini diumumkan dua tahun yang lalu, dan hingga kini masih belum ada kelanjutannya. Tebakan kurang lebih adalahproduk ini tidak akan bekerja dengan baik, dan masih belum yang dapat menyelesaikan masalah ini.
7. Stiker Vista Capable palsu. Kampanye “Windows Vista Capable” Microsoft adalah sebuah kegagalan marketing yang besar. Banyak komputer dijual dengan stiker “Windows Vista Capable” yang ternyata tidak mampu mengoperasikan Vista.
8. Tampilan tidak begitu membanggakan. Hal ini di karenakan karena hanya ada sedikit perubahan tampilan sehingga tidak nampak “wah” untuk seukuran New Produk dari sebuah perusahaan besar seperti Microsoft
9. Driver yang minim. Cukup mengherankan bahwa semua driver Windows yang ada di XP tidak kompatibel dengan Vista. Apa yang terjadi?
10. Tidak ada saran yang konsisten untuk pemakai, dan Microsoft tidak turun tangan. Beberapa orang mengatakan bahwa anda sebaiknya membeli komputer baru dengan Vista dan tidak melakukan upgrade dari XP, ada yang mengatakan upgrade boleh dilakukan. Microsoft seharusnya membuat sebuah situs khusus yang dapat menguji komputer dari internet dan menyarankan pemakai apakah mereka sebaiknya membeli komputer baru, atau melakukan upgrade.
11. Pemasaran yang tanggung. Tidak seperti peluncuran Windows versi sebelumnya, Microsoft tidak banyak memasarkan Vista. Walaupun ada beberapa poster dan iklan TV untuk Vista, pemasaran Vista tidak dapat dibandingkan dengan peluncuran beberapa versi sebelumnya, di mana mereka berhasil mendapatkan perhatian orang di seluruh dunia.
12. XP mania. Semua orang cinta XP, dan ingin mempertahankan OS ini. Hal ini membuat Vista tampak lebih buruk lagi. Terlebih lagi, banyak sekali laporan yang mengatakan bahwa pemakai kembali menggunakan XP setelah mencoba Vista.
13. Kinerja secara Keseluruhan. Anda tidak seharusnya mengeluarkan sebuah OS baru yang dikembangkan selama lebih dari empat tahun dengan kinerja yang lebih buruk dari OS sebelumnya. Kinerja seharusnya merupakan prioritas teratas.

WINDOWS 7


1. Dapatkan akses lebih cepat ke semua program yang anda gunakan
2. Gunakan banyak program, dengan hanya sedikit menunggu
3. Kompatibilitas yang lebih baik
4. Berbagi file dan printer diantara beberapa PC
5. Tetap terhibur dengan mudah
6. Mudah untuk membuat dan berbagi film
7. Menjaga PC anda agar lebih terlindungi dengan hanya sedikit gangguan
8. Sentuh dan tekan pada titik dan klik
9. Mendukung lebih banyak TV, film, video, dan musik dengan banyak cara
10. Mengelola perangkat menjadi lebih mudah
11. Multi-task menjadi lebih mudah
12. Berkomunikasi dan berbagi foto, e-mail, dan program-program IM secara gratis
13. Menjelajahi web dengan lebih mudah dan aman
14. Mencari file dan program dengan seketika
15. Membuka program yang sering digunakan hanya dengan satu atau dua klik
16. Navigasi jendela yang dibuka dengan cepat
17. Mudah berbagi file, foto, dan musik di antara beberapa PC di rumah
18. Cetak ke Printer dari PC mana saja yang ada di dalam rumah
19. Mengatur banyak file, dokumen, dan foto dengan mudah
20. Koneksi ke jaringan tanpa kabel yang tersedia hanya dalam tiga klik
21. Personalisasi desktop Anda dengan tema, foto, dan gadget
22. Menjalankan banyak program sekaligus dengan performa yang lebih baik pada PC 64-bit
23. Membantu menjaga data pribadi dan aman
24. Menjalankan berbagai program produktivitas Windows XP
Kelemahan:
1.Beberapa aplikasi belum bisa beroperasi di Windows 7;
2.Bug pada Windows Player 12;
3.Ada hardware yang bisa langsung dikenali di Vista, tapi tidak di Windows 7;
4.Susah memaksa software yang sebelumnya bisa dipaksakan diinstall di Vista, juga dipasang di Windows 7;
Namun karena yang muncul sekarang masih merupakan versi uji coba, sehingga masih terdapat banyak kekurangan. ”Tampilannya mendekati Windows Vista dan terlihat lebih hidup. Tetapi untuk secara keseluruhan memang belum bisa dinilai, karena versi finalnya belum keluar.


Rabu, 07 Maret 2012

Pembuatan Kabel LAN ( Local Area Network )


Kali ini Saya mau Memberi Tahukan cara Pembuatan kabel LAN (Local Area Network ada yang tau apa fungsinya?
Saya YakinPasti Pada Tau Kan oke tanpa Basa-Basi inilah cara Pembuatanya
Kabel UTP atau Unshielded Twisted Pair fungsinya adalah menghubungkan antar peralatan yang berhubungan dengan computer network (komputer, hub, switch, router). Kabel ini bentuknya seperti kabel telefon, hanya lebih besar. Yang dimaksud dengan kabel UTP adalah hanya kabelnya, sedangkan kepala kabelnya adalah 8 position modular connectors (8P8C) yang biasa disebut RJ-45 (RJ=register jack).

warna-warna
warna kabel2 didalam kabel UTP adalah:
- biru
- putih-biru
- hijau
- putih-hijau
- oranye
- putih-oranye
- coklat
- putih-coklat

jenis kabel
berdasarkan kapasitas
10BASE-T : 10 Mbps (mega bit per second)
Cat 5 (Category 5) / 100BASE-TX : 100 Mbps
Cat 6 (Category 6) / 1000BASE-T : 1000 Mbps (1 Gbps)

berdasarkan urutan kabel
ada dua macam susunan kabel:
> TIA/EIA-568-A (T568A)
putihhijau-hijau-putihoranye-biru-putihbiru-oranye-putihcoklat-coklat


> TIA/EIA-568-B (T568B)putihoranye-oranye-putihhijau-biru-putihbiru-hijau-
putihcoklat-coklat


> TIA/EIA-568-B (T568B)putihoranye-oranye-putihhijau-biru-putihbiru-hijau-
putihcoklat-coklat


Untuk perangkaian kabel straight dan cross sbb:
Straight (Straight-through): T568A vs T568A atau T568B vs T568B (lebih sering dipakai)
kedua ujung susunannya: putihhijau-hijau-putihoranye-biru-putihbiru-oranye-putihcoklat-coklat
atau
kedua ujung susunannya: putihoranye-oranye-putihhijau-biru-putihbiru-hijau-putihcoklat-coklat

Cross (Crossover): T568A vs T568B
satu ujung susunannya: putihoranye-oranye-putihhijau-biru-putihbiru-hijau-putihcoklat-coklat
dan
ujung lainnya susunannya: putihhijau-hijau-putihoranye-biru-putihbiru-oranye-putihcoklat-coklat


penggunaan jenis kabel
>Kabel Cat 5 biasa digunakan untuk menghubungkan antara hub/router/switch ke PC karena koneksi ini tidak memakai traffic data yang besar sehingga 10 MBps sudah cukup.
Sedangkan Cat 6 digunakan untuk menghubungkan antar hub/router/switch karena hubungan ini biasanya melibatkan banyak PC sehingga traffic data akan menjadi lebih besar pula.
Analoginya seperti jalan, cat 6 diibaratkan jalan raya (4 jalur), sedangkan cat 5 seperti jalan biasa (2 jalur).
Bila ingin menggunakan Cat 6 untuk semua koneksi boleh2 saja, tapi akan agak mubazir jadinya.
Sedangkan kalau ingin hemat dan menggunakan Cat 5 semua, jangan kaget kalau koneksi jadi lambat...
>Sedangkan yang membedakan kapan menggunakan kabel straight dan kapan menggunakan kabel cross adalah mesin apa yang ingin kita hubungkan. Bila PC ke router gunakan kabel straight, kalau PC ke PC gunakan kabel cross.
Daftarnya sebagai berikut:
pc - router/hub/switch : straight
hub - router : straight
pc - pc : cross
router -router : cross
hub - hub : cross

pembuatan kabel cross dan straight
untuk membuat kabel diperlukan alat2 sebagai berikut
-kabel UTP (panjang secukupnya)
-RJ-45 (8P8C modular jack)


-crimp tool (untuk motong kabel dan masang RJ-45)


-cable tester (tentunya untuk ngetes kabel)


langkah pembuatan:
1. kupas bungkus kabel, akan terlihat 8 kabel kecil warna-warni, cukup, ga usah dikupas lagi sampai terlihat kabel tembaganya (untuk ngupas bisa pakai crimping tool atau gunting/silet/cutter,dkk)
2. urutkan kabel sesuai urutan yang diinginkan, T568A atau T568B
3. tempelkan kabel2 sesuai urutan secara mendatar (pegang aja pake tangan, bukan di lem/solatip)
4. potong sekaligus dengan crimping tool hingga ujung2 kabel segaris


5. masukkan ujung2 kabel kedalam RJ-45


6. dorong2 kabel masuk RJ45 sampai terasa benar2 masuk/mentok
7. gunakan crimping tool untuk memasang RJ-45: cari lobang di cripting tool yang pas untuk kepala RJ-45, masukkan RJ-45(yang sudah dimasuki kabel) kedalam lobang itu, tekan cripting tool sampai terdengar "klik"


8. lakukan langkah 1-7 untuk ujung satunya lagi


9. test kabel dengan cable tester: masukkan kabel ke cable tester, nyalakan, kalau kedelapan lampu kecil bisa menyala (gantian nyalanya) berarti kabel sudah tersambung dengan baik

Sekian postingan saya untuk kaliini terimakasih telah membaca postingan Pembuatan Kabel LAN (Local Area Network)

Minggu, 04 Maret 2012

Perintah Dasar Linux,Ubuntu

Dasar-dasar Linux

Linux terinspirasi oleh sistem operasi Unix yang pertama kali muncul pada tahun 1969, dan terus digunakan dan dikembangkan sejak itu. Banyak dari konvensi disain untuk Unix juga ada pada Linux, dan adalah bagian penting untuk memahami dasar-dasar dari sistem Linux.

Orientasi utama dari Unix adalah penggunaan antarmuka baris perintah, dan warisan ini ikut terbawa ke Linux. Jadi antarmuka pengguna berbasis grafik dengan jendela, ikon dan menunya dibangun di atas dasar antarmuka baris perintah. Lagipula, hal ini berarti bahwa sistem berkas Linux tersusun agar dapat dengan mudah dikelola dan diakses melalui baris perintah.
Direktori dan Sistem Berkas

Sistem berkas Linux dan Unix diorganisir dalam struktur hirarki, seperti pohon. Level tertinggi dari sistem berkas adalah / atau direktori root. Dalam filosofi disain Unix dan Linux, semua dianggap sebagai berkas, termasuk hard disks, partisi dan removable media. Ini berarti bahwa semua berkas dan direktori (termasuk cakram dan partisi lain) ada di bawah direktori root.

Sebagai contoh, /home/jebediah/cheeses.odt menampilkan alur (path) ke berkas cheeses.odt yang ada di dalam direktori jebediah yang mana ada di bawah direktori home, yang berada di bawah direktori root (/).

Di bawah direktori root (/), ada beberapa kumpulan direktori sistem penting yang umum digunakan oleh banyak distribusi Linux lainnya. Di bawah ini adalah daftar dari direktori umum yang berada tepat di bawah direktori root (/) :

 /bin - aplikasi biner penting
 /boot - lokasi berkas konfigurasi untuk boot.
 /dev - berkas peranti (device)
 /etc - berkas konfigurasi, skrip startup, dll (etc)...
 /home - direktori pangkal (home) untuk pengguna
 /lib - libraries yang diperlukan oleh sistem
 /lost+found - menyediakan sistem lost+found untuk berkas yang berada dibawah direktori root (/)
 /media - mount (memuat) removable media seperti CD-ROM, kamera digital, dll...
 /mnt - untuk me-mount sistem berkas
 /opt - tempat lokasi untuk menginstal aplikasi tambahan (optional)
 /proc - direktori dinamis khusus yang menangani informasi mengenai kondisi sistem, termasuk proses-proses (processes) yang sedang berjalan
 /root - direktori pangkal untuk root, diucapkan 'slash-root'
 /sbin - sistem biner penting
 /sys - mengandung informasi mengenai system
 /tmp - berkas sementara (temporary)
 /usr - tempat aplikasi dan berkas yang sering digunakan oleh pengguna (users)
 /var - berkas variabel seperti log dan database


Hak Akses

Semua berkas dalam sistem Linux mempunyai hak akses yang dapat mengizinkan atau mencegah orang lain dari menilik, mengubah atau mengeksekusi. Pengguna super "root" mempunyai kemampuan untuk mengakses setiap berkas dalam sistem. Setiap berkas memiliki pembatasan akses, pembatasan pengguna, dan memiliki asosiasi pemilik/grup.

Setiap berkas dilindungi oleh tiga lapis hak akses berikut ini:

 pengguna
berlaku bagi pengguna yang adalah pemilik dari suatu berkas
 grup
berlaku bagi grup yang berhubungan dengan suatu berkas
 lainnya
berlaku bagi semua pengguna lainnya

Di dalam setiap dari tiga setelan hak izin ada hak izin sesungguhnya. Hak izin, dan cara penggunaannya untuk berkas dan direktori, diuraikan dibawah ini:

 baca
berkas dapat ditampilkan/dibuka
isi direktori dari ditampilkan
 tulis
berkas dapat disunting atau dihapus
isi direktori dari dimodifikasi
 eksekusi
berkas eksekusi dapat dijalankan sebagai program
direktori dapat dimasuki

Untuk menilik dan menyunting hak izin pada berkas dan direktori, buka Applications->Accessories->Home Folder dan klik kanan di berkas atau direktori. Kemudian pilih Properties. Info hak izin ada di tab Permissions dan Anda dapat mengubah seluruh level hak izin, apabila Anda adalah pemilik dari berkas tersebut.

Untuk mempelajari lebih lanjut mengenai hak izin berkas di Linux, baca halaman hak izin berkas di Wiki Ubuntu.
Terminal

Bekerja dengan baris perintah tidaklah tugas yang menakutkan seperti yang Anda pikir sebelumnya. Tidak dibutuhkan pengetahuan khusus untuk mengetahui bagaimana menggunakan baris perintah, ini adalah program seperti yang lainnya. Semua tugas di Linux dapat diselesaikan menggunakan baris perintah, walaupun telah ada alat berbasis grafik untuk semua program, tetapi kadang-kadang itu semua tidak cukup. Disinilah baris perintah akan membantu Anda.

Terminal berada di Applications->Terminal . Terminal sering disebut command prompt atau shell. Di masa lalu, hal ini adalah cara pengguna untuk berinteraksi dengan komputer, dan para pengguna Linux berpendapat bahwa penggunaan perintah melalui shell akan lebih cepat dibanding melalui aplikasi berbasis grafik dan hal ini masih berlaku sampai sekarang. Disini Anda akan mempelajari bagaimana menggunakan terminal.

Kegunaan awal dari terminal adalah sebagai peramban (browser) berkas dan kenyataannya saat ini masih digunakan sebagai peramban berkas, di saat lingkungan berbasis grafik tidak tersedia. Anda dapat menggunakan terminal sebagai peramban berkas untuk melihat berkas dan membatalkan perubahan yang telah dibuat.
Perintah Umum

Menilik Direktori - ls

Perintah ls (LiSt) melihat daftar berkas dalam suatu direktori.
Membuat Direktori: - mkdir (nama direktori)

Perintah mkdir (MaKeDIRectory) untuk membuat direktori.
Mengubah Direktori: - cd (/direktori/lokasi)

Perintah cd perintah (ChangeDirectory) akan mengubah dari direktori Anda saat ini ke direktori yang Anda tentukan.
Menyalin Berkas/Direktori: - cp (nama berkas atau direktori) (ke direktori atau nama berkas)

Perintah cp (CoPy) akan menyalin setiap berkas yang Anda tentukan. Perintah cp -r akan menyalin setiap direktori yang Anda tentukan.
Menghapus Berkas/Direktori: - rm (nama berkas atau direktori)

Perintah rm perintah (ReMove) akan menghapus setiap berkas yang Anda tentukan. Perintah rm -rf akan menghapus setiap direktori yang Anda tentukan.
Ganti Name Berkas/Direktori - mv (nama berkas atau direktori)

Perintah mv (MoVe) akan mengganti nama/memindahkan setiap berkas atau direktori yang Anda tentukan.
Mencari Berkas/Direktori: - mv (nama berkas atau direktori)

Perintah locate akan setiap nama berkas yang anda tentukan yang ada di dalam komputer. Perintah ini menggunakan indeks dari berkas dalam sistem Anda untuk bekerja dengan cepat: untuk memutakhirkan indeks ini jalankan perintah updatedb. Perintah ini berjalan otomatis setiap hari, apabila komputer Anda nyala terus setiap hari. Dan perintah ini harus dijalankan dengan hak istimewa administratif (lihat “Root Dan Sudo”).

Anda juga dapat menggunakan wildcard untuk mencocokkan satu atau lebih berkas, seperti "*" (untuk semua berkas) atau "?" (untuk mencocokkan satu karakter).

Untuk pengenalan lebih lanjut mengenai baris perintah Linux, silakan baca pengenalan baris perintah di wiki Ubuntu.
Penyuntingan Teks

Semua konfigurasi dan setelan di Linux tersimpan di dalam berkas teks. Walaupun biasanya Anda menyunting konfigurasi ini melalui antarmuka berbasis grafik, sesekali mungkin Anda harus menyuntingnya secara manual. Geditadalah editor teks baku di Ubuntu, yang dapat Anda luncurkan dengan mengeklik Applications->Accessories->Mousepad di sistem menu desktop.

Anda juga dapat menjalankan Mousepad lewat baris perintah menggunakan gksudo, yang akan menjalankan Mousepad dengan hak akses administratif, dalam rangka untuk mengubah berkas konfigurasi.

Jika Anda ingin menggunakan editor teks dari baris perintah, Anda dapat menggunakan nano, editor teks sederhana yang mudah dipakai. Saat menjalankannya dari baris perintah, selalu gunakan perintah berikut, untuk memastikan editor tidak memasukkan jeda baris:

nano -w

Untuk informasi lebih lanjut bagaimana menggunakan nano, silakan lihat panduan di wiki.

Selain ini ada juga beberapa editor berbasis terminal yang tersedia di Ubuntu, paling populer adalah seperti VIM dan Emacs. Aplikasi ini lebih kompleks untuk digunakan dibandingkan nano, akan tetapi lebih handal.
Root Dan Sudo

Pengguna root di GNU/Linux adalah pengguna yang mempunyai akses administratif untuk mengelola sistem. Pengguna biasa tidak mempunyai akses ini karena alasan keamanan. Akan tetapi, Kubuntu tidak menyertakan pengguna root. Malahan, akses pengelolaan diberikan kepada pengguna individu, yang dapat menggunakan aplikasi "sudo" untuk melakukan tugas pengelolaan. Akun pengguna pertama yang Anda buat pada sistem saat instalasi akan, dengan baku, mempunyai akses ke sudo. Anda dapat membatasi atau mengaktifkan akses sudo ke pengguna lain dengan aplikasi Users and Groups (lihat “Mengelola Pengguna dan Grup” untuk informasi lebih lanjut).

Ketika Anda menjalankan aplikasi yang membutuhkan hak akses root, sudo akan menanyakan Anda untuk memasukkan kata sandi pengguna normal. Hal ini untuk memastikan agar aplikasi berbahaya tidak merusak sistem Anda, dan berfungsi sebagai pengingat bahwa Anda sedang melakukan tugas administratif sistem yang mengharuskan Anda agar berhati-hati!

Untuk menggunakan sudo pada baris perintah, cukup ketik "sudo" sebelum perintah yang Anda ingin jalankan. Sudo kemudian akan menanyakan kata sandi.

Sudo akan mengingat kata sandi Anda untuk waktu yang telah ditentukan sebelumnya (bakunya 15 menit). Fitur ini didisain untuk mengizinkan pengguna melakukan multitugas administratif tanpa harus menanyakan kata sandi setiap waktu.
[Catatan]

Harap berhati-hati ketika melakukan tugas administratif -- sebab dapat merusak sistem Anda!

Beberapa tips lain untuk menggunakan sudo:

 Untuk menggunakan terminal "root", ketik "sudo -i" pada baris perintah.
 Seluruh grup perkakas konfigurasi berbasis grafik dalam Ubuntu sudah menggunakan sudo, jadi Anda akan ditanyakan kata sandi jika dibutuhkan.
 Ketika menjalankan perkakas berbasis grafis dengan "sudo", cobalah jalankan dengan "gksudo". Perintah ini akan membuka window kecil yang akan menanyakan kata sandi pengguna. "gksudo" sangat berguna jika Anda ingin men-setup launcher untuk Synaptic di panel Anda, atau aplikasi lainnya.
 Untuk informasi mengenai program sudo dan penjelasan tentang tidak adanya pengguna root di Ubuntu, silakan baca halaman sudo di wiki Ubuntui.

Bantuan Lebih Lanjut

Banyak sekali informasi mengenai Linux yang tersedia di Internet. Untuk memulai, silakan lihat tutorial bagus mengenai Getting Started with Linux.

Jika Anda telah mempunyai dasar pada Linux, tutorial mengenai Intermediate Level User Linux Course juga baik untuk dibaca.


Dipostingkan oleh ::

- AYU DYAH S & ALDI HARDIANTO